Bekasi, Sabtu (28/12/2024) – Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Angkatan ke-12 resmi digelar di Madrasah Ibtidaiyah Al Hikmah, Mustikajaya, Kota Bekasi. Sebanyak 31 peserta pria dan wanita dari berbagai wilayah Kota Bekasi mengikuti pelatihan ini, bertujuan membentuk kader yang tangguh dalam mengabdi untuk Nahdlatul Ulama (NU), masyarakat, dan bangsa.
Pelatihan ini menghadirkan materi komprehensif, di antaranya kepemimpinan, keaswajaan, ke-NU-an, kedisiplinan, baris-berbaris, hingga penguatan nilai-nilai cinta tanah air. Fokus utama pelatihan juga mencakup pembekalan peserta untuk menjaga para kiai NU dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari berbagai ancaman.
Instruktur utama dalam kegiatan ini adalah Ogi, seorang kader senior Banser yang dikenal memiliki pengalaman luas dalam pelatihan dan pengabdian. “Sebagai Banser, menjaga kiai NU dan mempertahankan NKRI adalah panggilan jiwa. Latihan ini dirancang agar setiap peserta tidak hanya tangguh secara fisik, tetapi juga memiliki mental baja untuk menghadapi tantangan,” ujar Ogi.
Salah satu momen paling menegangkan terjadi pada Sabtu tengah malam, ketika peserta diuji keberanian dan ketahanan mentalnya melalui tantangan melewati bara api dan simulasi bacokan golok. Ujian ini menjadi simbol kesiapan para peserta dalam menjalankan tugas sebagai anggota Banser.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk masyarakat sekitar yang melihat pentingnya peran Banser dalam menjaga harmoni, keamanan, dan nilai-nilai kebangsaan.
Diklatsar Angkatan ke-12 ini akan ditutup pada Minggu (29/12/2024) dengan apel penutupan dan prosesi pembaiatan. Peserta yang lulus akan resmi menjadi bagian dari Barisan Ansor Serbaguna Kota Bekasi, siap mengemban tugas mulia menjaga ulama NU, melindungi masyarakat, dan mempertahankan NKRI.
