 |
| Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Kota Bekasi yang digelar di Grand Mall Bekasi, 28-29 September 2024. |
Bekasi, 05 Oktober 2024 – Di tengah kekhawatiran akan meningkatnya aksi tawuran dan kenakalan remaja yang melanda Kota Bekasi, muncul kabar membanggakan dari santri Pondok Pesantren Nurul Hikmah, Kelurahan Cikiwul, Kecamatan Bantargebang. Santri yang juga tergabung dalam Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa, Kecamatan Bantargebang, berhasil meraih medali emas dalam ajang Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Kota Bekasi yang digelar di Grand Mall Bekasi, 28-29 September 2024.
Sugiharto, pengurus cabang Pagar Nusa Kota Bekasi, mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi tersebut. "Ini adalah bukti bahwa remaja-remaja kita masih memiliki potensi besar untuk berprestasi dan menjadi panutan. Ketika banyak yang terseret dalam kenakalan dan tawuran, santri Pagar Nusa justru membuktikan diri di jalur yang positif," ungkapnya.
Kejuaraan ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai perguruan silat di Bekasi, namun santri Pagar Nusa berhasil menunjukkan kemampuan terbaiknya dan membawa pulang medali emas. Prestasi ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi remaja lain di Bekasi untuk menyalurkan energi mereka ke hal-hal yang positif dan menghindari kegiatan yang merugikan diri sendiri maupun lingkungan.
Tingginya angka kenakalan remaja, termasuk tawuran yang beberapa waktu lalu menelan korban jiwa, menjadi perhatian serius di Kota Bekasi. Namun, dengan adanya pencapaian seperti ini, Sugiharto berharap bahwa remaja akan mulai melihat seni bela diri sebagai alternatif yang lebih baik untuk mengekspresikan diri.
"Selain melatih fisik, pencak silat juga menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, dan menjaga martabat. Kami akan terus mendukung dan mengembangkan potensi para santri dan generasi muda melalui Pagar Nusa," tambahnya.
Prestasi ini menunjukkan bahwa di tengah banyaknya remaja yang terjebak dalam perilaku negatif, masih banyak remaja yang memilih untuk berjuang di jalur prestasi. Semoga keberhasilan ini dapat menjadi titik terang dan membawa dampak positif bagi komunitas remaja di Kota Bekasi.
