Sukabumi – Banser Tanggap Bencana (BAGANA) Kota Bekasi yang dipimpin Sahabat Dodiko Hayu Bowo bergerak cepat membantu korban banjir bandang di Kabupaten Sukabumi. Pada Sabtu, 7 Desember 2024, bantuan berupa alat kesehatan dan obat-obatan berhasil disalurkan langsung kepada warga terdampak. Bantuan tersebut berasal dari Ketua Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Kota Bekasi, Sahabat Wildan Fathurrahman, S.Kep., yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi.
Bencana banjir bandang ini mencuri perhatian publik setelah video yang memperlihatkan derasnya arus banjir viral di media sosial pada Rabu, 4 Desember 2024. Salah satu video menunjukkan banjir di kawasan Palabuhanratu menyeret sedikitnya enam mobil, sementara video lain merekam sebuah mobil yang terguling saat mencoba melawan arus banjir di wilayah Sagaranten. Banjir yang disebabkan oleh hujan lebat sejak Selasa siang hingga Rabu pagi itu melanda beberapa kecamatan, seperti Ciemas, Palabuhanratu, Cidolog, Gegerbitung, Tegalbuleud, dan Pabuaran, dengan ketinggian air mencapai lebih dari satu meter. Selain itu, meluapnya empat aliran sungai utama di Sukabumi memperparah dampak bencana.
Dalam keterangannya, Sahabat Dodiko Hayu Bowo menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan wujud solidaritas Banser terhadap sesama. "Kami berusaha hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam situasi bencana seperti ini. Semoga bantuan ini dapat membantu meringankan beban mereka," ujarnya.
Hingga saat ini, tim SAR dan relawan terus melakukan evakuasi di daerah-daerah yang sulit dijangkau. Pemerintah Kabupaten Sukabumi telah menetapkan status darurat bencana dan mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan banjir susulan. Aksi cepat Banser Kota Bekasi diharapkan dapat menginspirasi berbagai pihak untuk turut membantu dan mempercepat proses pemulihan di wilayah terdampak.